AVISA KODING

Variabel??? Tipe Data???? Operator???? Waduh…. Anda jangan shock dulu dong membaca judulnya! Mari kita belajar dengan fun… Yah? Jangan dianggap sulit! Apalagi sampai stres… (^_^) Yu mari….
Apa itu Variabel??
Anda pernah belajar matematika? Dalam matematika, kita selalu berjumpa dengan embel-embel yang bernama variabel. Jadi rasanya tidak perlu dibahas lagi mengenai pengertian variabel. Betul? Dalam VB juga menggunakan variabel. Variabel itu pasti berisi nilai tertentu. Misal:
x =10
hargaPensil = 3000
ucapan = ”Selamat Datang!”
nyala = True
Nah, dalam matematika, variabel itu bernilai angka. Sedangkan dalam VB, variabel dapat bernilai angka, huruf, tanggal, atau True/False. Suatu variabel dalam VB juga memiliki batas-batas tertentu. Jika nilai suatu variabel melebihi batasnya, maka program akan ERROR. (nanti akan dibahas lebih lanjut mengenai error).
Berikut ini adalah macam-macam variabel, tipe data dan batasnya.
Macam Variabel    Tipe Data    Batas Data
Byte    Bilangan bulat    0 sampai 255
Integer    Bilangan bulat    -32.768 sampai 32767
Long    Bilangan bulat    -2.147.483.648 sampai 2.147.483.647
Single    Bilangan desimal    -1,4E-45 sampai 3,4E38
Double    Bilangan desimal    -1.79769313486232E+308 sampai 1.79769313486232E+308
Date    Tanggal dan Jam    Tidak terbatas
String    Character (abc123)    Tidak terbatas
Boolean    True/False    True atau False
Variant    Dapat menampung semua tipe data    Tidak terbatas
Variabel itu sendiri merupakan suatu wadah atau tempat di mana komputer menyimpan data.
Deklarasi Variabel
Untuk mendeklarasikan/menyatakan/membuat sebuah variabel, strukturnya adalah sebagai berikut:
Dim <nama variabel> As <tipe data>
Atau untuk menyatakan variabel yang bersifat konstan (konstanta), bisa menggunakan struktur ini:
Const <nama variabel> As <tipe data> = <nilai>
Contoh:
Dim harga As Integer
Dim tanggalgajian As Date
Const phi As Integer = 3,14
Yang perlu diperhatikan!!! Aturan pemberian nama variabel:
a.    Harus diawali huruf
b.    Tidak pakai spasi
c.    Tidak pakai karakter khusus seperti +, =, @, %, #, dll.
d.    Tidak pakai kata-kata kunci yang sudah dikenal oleh VB seperti : Dim, As, String, dll.
Lalu di mana tempat diletakkan kode pendeklarasian ini?
Nah, Anda boleh meletakannya di bagian General – Declaration. Ga ngerti? Perhatikan contoh di bawah ini!
Atau diletakkan di dalam suatu procedure, seperti ini:
Memasukkan data pada variabel
Untuk memasukkan data/nilai pada variabel, caranya mudah sekali. Strukturnya adalah sebagai berikut:
<variabel> = nilai
Yang perlu Anda perhatikan:
a.    Jika tipe data variabel adalah berupa angka (Byte, Integer, Long, dkk.), nilai ditulis langsung.
b.    Jika tipe data variabel adalah string, nilai ditulis di antara tanda kutip dua (“ …. “)
c.    Jika tipe data variabel adalah date, nilai ditulis di antara tanda pagar (# …. #)
Contoh:
harga = 5000
buah = “jeruk”
tanggalPembelian = #25/07/09#
Anda bisa menghubungkan variabel dengan variabel lain, atau dengan properties, atau sebaliknya contoh:
Harga = Text1.text
Harga1 = Harga2
Text1.text = tanggalPembelian
Dan lain-lain….
Untuk contoh dan latihan, Anda bisa mendownloadnya di download area.
Konversi Tipe Data
Mungkin pada kondisi tertentu, Anda perlu mengkonversi tipe data variabel. Misalnya variabel integer diubah menjadi string, atau sebaliknya. Untuk melakukannya, Anda bisa menggunakan fungsi-fungsi berikut:
Konversi    Fungsi
CBool    Mengubah nilai variabel menjadi Boolean
CByte    Mengubah nilai variabel menjadi Byte
CCur    Mengubah nilai variabel menjadi Currency
CDate    Mengubah nilai variabel menjadi Date
CDbl    Mengubah nilai variabel menjadi Double
CInt    Mengubah nilai variabel menjadi Integer
CLng    Mengubah nilai variabel menjadi Long
CStr    Mengubah nilai variabel menjadi String
Cara pemakaiannya:
Misal mengkonversi nilai suatu variabel menjadi Integer.
<variabelbaru> = CInt(<variabellama>)
Dimana <variabelbaru> adalah integer, dan <variabellama> bukan integer.
Operator
Selain sama dengan (=), pada VB terdapat operator-operator lain, di antaranya:
Operator Perhitungan    Fungsi
+                            Menjumlahkan
–                            Mengurangkan
*                            Mengalikan
/                             Membagi nilai pertama dengan nilai kedua
\                             Membagi nilai kedua dengan nilai pertama, tapi hasil ditampilkan dalam bilangan bulat
Mod                        Sisa pembagian
^                            Perpangkatan
Operator Perbandingan    Fungsi
=                             Sama dengan
>                             Lebih dari
<                             Kurang dari
>=                           Tidak kurang bari
<=                            Tidak lebih dari
<>                            Tidak sama dengan
Operator Penggabungan    Fungsi
&                               Menggabungkan dua string
Operator Logika    Fungsi
Or                Atau
And              Dan
Not               Tidak

Sekarang, mari kita mulai menyisipkan objek dan mengetik kode….. Ini adalah bagian paling menarik dari VB.
Kita mulai demonya…. Ahem….
Menambahkan objek ke dalam Form
1.    Buka program Visual Basic Anda.
2.    Buat-lah sebuah Project baru dengan tipe Standard EXE.
3.    Secara otomatis, Anda akan dihadapkan pada sebuah Form kosong.
4.    Tambahkan sebuah TextBox dan sebuah CommandButton ke dalam form. Anda oleh mengatur ukurannya sesuka hati. Anda juga bisa memindahkannya dengan metode click and drag.
Menjalankan Program
Selamat! Anda telah membuat program pertama Anda! Untuk menjalankannya, klik icon Start. (gambarnya mirip tombol Play gitu…)
Coba Anda klik tombol yang telah kita buat tadi! Tidak ada yang terjadi bukan? Mengapa demikian? Karena belum dikasih kode apa-apa. (hhe…)
Untuk menghentikan program, klik icon End (gambarnya mirip tombol Stop).
Mengenal Properties
Sebelum menginjak pada coding, ada baiknya Anda mengetahui apa itu Properties terlebih dahulu.
Setiap Objek dalam suatu program mempunyai properties masing-masing. Nah… Apa sih properties itu? Mari asumsikan dengan mobil. Misalkan Anda punya mobil. Mobil juga mempunyai properties, misalnya merek, warna, kapasitas, dll. Nah, suatu objek program juga mempunyai properties. Misalnya sebuah CommandButton, propertiesnya antara lain: Name, Caption, Color, Height, Weight, dan banyak lagi.
Untuk melihat semua properties yang ada pada suatu objek. Pertama, klik objek yang bersangkutan. Lalu lihat di bagian properties.
Pada panel ini, Anda akan melihat semua properties dari objek yang Anda pilih.
Sekarang, mari kita atur properties dari tombol yang kita buat tadi. Sebelumnya, yang perlu Anda perhatikan adalah perbedaan antara Name dan Caption.
Name => Adalah nama objek. INGAT: Nama ini akan digunakan saat coding!
Caption => Teks yang muncul di atas tombol.
Dalam contoh ini, Isi Name: TombolGo dan Caption: Go!. Jadi, nama yang akan dipakai pada saat coding adalah “TombolGo”, bukan “Go!”
Beberapa properties yang sering digunakan antara lain:
a.    .Enabled
b.    .Visible
c.    .Height
d.    .Width
e.    .Color
f.    .Appearance
g.    dll.
Membuka Jendela Kode
Nah… Bagaimana caranya memulai mengetikkan kode? Jendela kodenya harus ditampilkan dulu dong…
Caranya mudah sekali. Misalnya Anda akan menambahkan perintah saat TombolGo diklik, dobel klik pada TombolGo. Jendela Kode pun akan keluar. Berikut ini bagian2nya:
Pastikan objek yang Anda pilih adalah TombolGo dengan event Click.
Kemudian, Anda akan dihadapkan dengan kode berikut:
Private Sub TombolGo_Click()
End Sub
Bingung? Jangan bingung!! Tempat Anda mengetikan kode adalah di antara kedua baris ini. Ini disebut dengan istilah Event. Event adalah kejadian/AKSI yang dilakukan user terhadap suatu objek. Dalam contoh ini, saat Command1 di klik.
Mulai Berkode-kode!!!
Sekarang, Anda sudah paham mengenai Objek, Properties, dan Cara Menampilkan Jendela Kode. Sekarang, kita mulai mengetikkan kode…. Ahem…
Mengetikkan kode VB tentu saja tidak bisa sembarangan. Ada strukturnya. Seperti kalimat B.Inggris, ada strukturnya bukan? Nah… berikut ini adalah salah satu struktur umumnya.
<nama objek>.<properties> = <nilai properties>
Atau bisa juga dihubungkan dengan properties objek lain.
<nama objek1>.<properties1> = <nama objek2>.<properties2>
Nanti kita belajar struktur lainnya ya…. (Dalam B. Inggris juga banyak sekali macam-macam struktur kalimatnya kan? Dalam Bahasa VB pun juga begitu.)
Contohnya, kita tambahkan kode berikut pada saat TombolGo diklik.
Text1.text = “Tombol sudah diklik”
Cobalah untuk mencoba menjalankan programnya. Apa yang terjadi saat Anda mengklik TombolGo. Teks pada Text1 akan berubah menjadi “Tombol sudah diklik”.
Cobalah Anda ber-ekperimen, misal dengan kode2 berikut:
Text1.Text = TombolGo.Caption
dan/atau
Text1.Height = TombolGo.Height
dan/atau
Text1.Visible = False
Anda bisa ber-eksperimen menggunakan semua properties yang ada di VB. Selanjutnya kita akan mengenal variabel dan operator. Selamat bereksperimen!

Method??? Aduh… Apa lagi ini??? Kebanyakan istilah niiiih. Eits…! Jangan stres dulu. Anda tidak perlu merasa terbebani dengan banyak istilah-istilah yang aneh-aneh…. Yang penting adalah PRAKTIKNYA, karena ini adalah ilmu praktis. Lanjut….
Anda masih ingat tentang objek? Lupa? Coba baca lagi tutorial sebelumnya kalau begitu. Sebuah objek memiliki 3 hal. Yaitu:
a.    Property
b.    Event
c.    Method
Untuk Property dan Event, sudah kita bahas dan dipraktikkan pada tutorial sebelumnya. Sekarang, giliran yang ketiga, yaitu Method.
Apa itu Method?
Untuk menjawab pertanyaan di atas, mari kita kembali analogikan dengan mobil. (masih ingat dengan analogi mobil dengan property pada tutorial sebelumnya?). Mobil juga memiliki Method. Methodnya adalah Buka Pintu, Berhenti, Maju, Mundur, dll. Jadi, inilah yang disebut dengan Method. Method adalah “kegiatan” yang dilakukan OLEH objek. Ini berbeda dengan Event yang merupakan kegiatan yang dilakukan oleh user terhadap objek.
Contohnya:
Sebuah form memiliki method: Show, Hide, Move. (ketiga method ini paling sering digunakan)
Sekarang, bagaimana dengan strukturnya? Untuk menuliskan method, sama dengan Property. Bedanya, kita tidak memerlukan nilai. Jadi cukup dituliskan begini:
<nama objek>.<method>
Jika Method memerlukan embel-embel, strukturnya jadi seperti ini:
<nama objek>.<method> <embel-embel1>, <embel-embel2>, ….. dst.
Anda pasti tidak mengerti apa yang dimaksud dengan “embel-embel” kan? Adakalanya suatu Method memerlukan SYARAT TERTENTU. Ga ngerti? Kita lihat contoh saja…
Form1.Show
Perintah di atas, berfungsi untuk memunculkan form. Form akan muncul begitu saja tanpa syarat apapun.
Jika kita menggunakan perintah:
Form1.Move
Perintah ini berfungsi untuk memindahkan form. Tapi, tentu saja perintah ini ada yang kurang. Apa hayo??? Apa yang kurang??? Embel-embel??? Ya, tepat sekali. Tapi embel-embelnya apa? Tentu saja POSISI/KOORDINAT dari form itu kan? Anda tidak bisa hanya mengetikkan perintah di atas tanpa memberitahukan posisinya. (Mau dipindahkan ke mana hayo?)
Jadi, kita tambah embel-embel posisi, seperti ini:
Form1.Move 0,0
Ini fungsinya memindahkan form ke paling atas, paling kiri. (dalam Visual Basic, penentuan posisi suatu objek ditentukan dari atas(Top) dan kiri(Left)). Sebenarnya, method .Move mempunyai 4 embel-embel. Bisa dilihat pada ToolTip yang muncul pada saat kita mengetikkan kode.
Dari tooltip yang muncul, kita bisa tahu Method Move, rumusnya adalah:
<nama objek>.Move <posisi_dari_kiri>, <posisi_dari_atas>, <lebar>, <tinggi>
Jadi, method move ternyata bukan hanya untuk memindahkan posisi objek, tetapi juga untuk mengubah ukuran objek.
Sudah dulu teorinya, mudah-mudahan Anda paham. (yang penting adalah pemahaman, bukan hafalan). Sekarang, kita mencoba membuat sebuah program menggunakan Method.
1.    Buatlah sebuah Project baru dengan tipe Standard .EXE
2.    Buatlah UI (User Interface) seperti berikut ini! (1 buah ComboBox, 1 buah ListBox, dan 3 buah CommandButton).
3.   Untuk Name masing-masing objek, biarkan saja seperti aslinya. Sedangkan caption, ukuran, warna, itu terserah Anda. Untuk ComboBox, pada bagian Property Text dikosongkan saja. (hapus tulisan “Combo1”-nya!)
4.   Mari berkode ria!! Tambahkan kode berikut ini saat Form1_Load
Combo1.AddItem “Mangga”
Combo1.AddItem “Apel”
Combo1.AddItem “Jeruk”
Combo1.AddItem “Melon”
Combo1.AddItem “Semangka”
Saat Form_Load, Combo1 akan menambahkan item. (“Mangga”, “Apel”, “Jeruk”, “Melon”, “Semangka”)
5.    Lalu tambahkan kode berikut saat Command1 (atau tombol “Add”) diklik:
List1.AddItem Combo1.Text
Ini berfungsi untuk menambahkan item pada List1 sesuai dengan item yang terpilih di Combo1.
6.    Sedangkan saat Command2 (tombol “Delete”) diklik:
List1.RemoveItem List1.ListIndex
Jika user menekan tombol ini, List Item yang dipilih akan hapus. (Catatan: jika user tanpa memilih item pada List1, maka akan terjadi Error. Untuk cara mengatasi error akan dibahas pada tutorial 6.)
7.    Saat Command3 (tombol “Clear”) diklik:
List1.Clear
Jika user menekan tombol ini, semua item pada List1 akan dihapus.
8.   Cobalah menjalankan program Anda!
Sekian pembahasan mengenai Method. Selanjutnya kita melangkah ke Variabel, Tipe Data, dan Operator. Selamat berkreasi…  ;-)

Coba deh, kita ingat-ingat lagi. Object-object apa saja yang sering kita temui dalam sebuah program. Apa aja hayo?? Berikut ini adalah contoh sederhananya:
Lihat contoh di bawah! Ada objek apa sajakah  pada program di bawah? Ini dia:
i.    Jendela tempat naruh objek-objek disebut “Form”
ii.    Ada tombol yang disebut “CommandButton”
iii.    Kotak tempat mengetikkan teks disebut “TextBox”
iv.    Tulisan disebut “Label”
v.    Ada “HScroll” dan “VScroll”
vi.    Ada “Frame” => di dalamnya bisa ditaruh objek lain.
vii.    “Picture” => hampir sama seperti frame, tapi bisa diberi latar belakang gambar.
viii.    Ada “Check” (untuk ceklis) dan “Option” (untuk pilihan)
ix.    Lalu ada “Combo” dan “List”.
Kalau saya jelaskan seperti ini, mungkin Anda tidak memahami maksud saya. Nanti setelah praktik Anda (pasti) akan memahaminya.
Selain objek di atas, ada juga objek lain yang sering dipakai, seperti:
a.    Timer => Anda pasti bisa menebak fungsinya dari namanya kan?
b.    Image=> Untuk menyisipkan gambar
c.    Tab=> Anda pasti familiar dengan objek yang satu ini
d.    RichTextBox
e.    FileListBox
f.    DriveListBox
g.    DirListBox
h.    De el el….
Nanti akan dijelaskan satu per satu sambil praktik.
Selanjutnya, kita akan membahas tentang penggunaan Objek, Properties, dan Memulai Coding.